Postingan

Menampilkan postingan dari Februari 21, 2017

Minuman Sederhana Pereda Sakit Tenggorokan

Gambar
Perubahan cuaca yang ekstrem, disertai hujan turun tak menentu, dapat menjadi penyebab sakit tenggorokan. Untuk meredakan sakit tenggorokan, buatlah minuman  dengan beberapa bahan yang ada di sekitar rumah. Teh Herbal Salah satu obat sederhana pereda sakit tenggorokan adalah teh herbal. Teh herbal yang dapat dimanfaatkan sebagai obat sakit tenggorokan di antaranya teh hijau, teh lemon, maupun teh chamomile. Madu dan Lemon Salah satu resep kuno yang patut dicoba adalah campuran lemon dan madu. Caranya, ambil satu sendok teh atau 5 ml madu, 5 ml air lemon, dan 5 ml air jahe. Ini akan membantu mengencerkan lendir dan meredakan tenggorokan sakit. Madu dan lemon juga dapat dibuat menjadi minuman teh lemon dengan madu. Caranya, campur dua sendok teh madu, satu sendok teh air perasan lemon ke dalam 250 ml air panas. Anda dapat menambahkan satu sendok teh gula jika berkenan. Teh Cayenne Pepper Teh Cayenne Pepper adalah obat tradisional populer untuk meredakan sakit tenggorokan. C

Kurang Tidur atau Kebanyakan Tidur Bisa Turunkan Kesuburan Pria

Gambar
Untuk Pasangan yang menanti kehamilan perlu meperhatikan jumlah jam tidur mereka, terutama bagi sang pria, ungkap sebuah hasil penelitian. Para peneliti menemukan, bahwa pria yang mendapatkan terlalu sedikit atau terlalu banyak tidur dapat menurunkan peluang pasangan untuk hamil sebanyak 42 persen selama 12 bulan sebanyak 42 persen, menurut penelitian yang dipresentasikan pada konferensi tahunan American Society for Reproductive Medicine. Sedangkan, pria yang mendapat 8 jam jam tidur per malam memiliki tingkat kemungkinan paling tinggi untuk mencapai kehamilan pasangan mereka, kata penulis studi Lauren Wise, seorang profesor di Departemen Epidemiologi di Boston University School of Public Health. Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa kesuburan pria berkaitan dengan tidur malam yang baik katanya. Studi ini merupakan yang pertama dalam merekam durasi tidur pria dan mengaitkannya dengan kemampuan mereka untuk mencapai kehamilan dengan pasangan, kata Wise. Selama studi, tim